Motto

Hari Esok Harus Lebih Baik Dari Hari Ini..!
Selamat Datang di "Portal Matematika. Media Pembelajaran Matematika Online Bersama Pak Sukani ". Support by Pak Sukani HP : 085695685815 Terimakasih.

Assalamualaikum Wr.Wb.

Selamat datang di portal matematika online yang sederhana ini. Portal matematika online ini adalah suatu media pembelajaran matematika online yang dikelola oleh pak Sukani dengan segala keterbatasannya. Portal Matematika Online ini dibuat dengan tujuan :

1. Membantu dan berperan aktif untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia
2. Memfasilitasi proses pembelajaran matematika secara online melalui blog.
3. Memfasilitasi siswa agar mudah dalam mengakses ilmu matematika.
4. Sebagai media penguat / sounding proses pembelajaran di kelas.
5. Sebagai media informasi laporan nilai, remedial, tugas dll.
6. Sebagai media tempat mengumpulkan tugas-tugas siswa.
7. Meningkatkan motivasi / semangat belajar siswa.
8. Meningkatkan motivasi / semangat siswa untuk menulis dan berhitung.

Mari dengan kegigihan SUKSES kita raih...!!!

Wassalamualaikum Wr.Wb.

Salam sukses,

animator

(Pak Sukani)


Selasa, 31 Desember 2013

#GuraruTalk: Penerapan Flipped Classroom

Flipped Classroom merupakan model pembelajaran yang tengah banyak dibicarakan dalam dunia pendidikan. Model pembelajaran yang ‘membalik’ metode tradisional ini melibatkan penggunaan media yang biasanya berupa video pembelajaran untuk dipelajari siswa di rumah, kemudian dilanjutkan dengan diskusi serta pemberian tugas di kelas.

#GuraruTalk sengaja mengangkat topik Penerapan Flipped Classroom agar Guraru dapat berbagi pengetahuan dan pendapat seputar model pembelajaran ini. Bagi Guraru yang merasa belum akrab dengan Flipped Classroom, Guraru dapat mempelajarinya di sini atau di sini. Lalu, silakan simak hasil diskusi hari Senin (26/8) lalu di bawah ini!
 
  • @yusrizal01: Flipped — membalik, Classroom — ruangan kelas.
  • @yusrizal01: Sumber Flipped Classroom bermaksud lebih mengaktifkan siswa belajar sendiri dirumah sebelum materi disekolah disampaikan.
  • @yusrizal01: Pegangan materi siswa dirumah dalam bentuk video, e-book, atau perangkat multimedia lainnya.
  • @yusrizal01: Dalam pembelajaran tradisional, Flipped Classroom sebenarnya sudah dilaksanakan.
  • @yusrizal01: hanya pegangan siswa dalam bentuk buku manual atau modul yang merupakan kumpulan materi pembelajaran
  • @yusrizal01: versi Jadul. Walau keadaan lampu mati, siswa tetap bisa mempelajari materi yang akan disampaikan guru ke depannya.
  • @yusrizal01: Sehingga, ketika ada problem, besok bisa berdiskusi ketika pembelajaran dimulai.
Melalui rangkaian tweets di atas, Pak Yusrizal menjelaskan tentang Flipped Classroom menurut pandangannya. “Waktu masih SMA ternyata saya seorang siswa yang (menerapkan) Flipped Classroom walau tanpa video dan e-book,” tambahnya, yang disetujui juga oleh Bu @Amiroh_Adnan. “Saya juga, loh, Pak, meski tanpa instruksi guru,” sambut Bu Amiroh. Sementara Bu @laksmi_pits mengatakan bahwa sekarang pun barangkali banyak guru yang tengah menerapkan Flipped Classroom tanpa menyadarinya, karena belum pernah mendengar istilah Flipped Classroom.
Sebelum menerapkan Flipped Classroom menggunakan video, terutama secara online, tentu saja, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Antara lain, seperti yang disampaikan Bu @cbifonikkk berikut.
  • @cbifonikkk: Analisis kebutuhan siswa dan guru, sarana dan prasarana, materi on line, kemandirian belajar guru dan siswa.
  • @cbifonikkk: Pastikan guru dan siswa aktif, asertif dan bisa tepat waktu; artinya komitmennya kuat.
 Namun, inti model pembelajaran Flipped Classroom, menurut Bu Amiroh, adalah active learning.
  • @Amiroh_Adnan: Sebenarnya tidak terlalu sulit menerapkan model pembelajaran Flipped Classroom, yang susah adalah menyiapkan mental siswanya.
  • @Amiroh_Adnan: Intinya adalah active learning, siswa belajar secara mandiri. Teacher as fasilitator.
 Lalu, apa yang membedakan dengan Flipped Classroom saat ini yang umumnya menggunakan video pembelajaran? Menurut Bu @laksmi_pits, penggunaan teknologi dalam Flipped Classroom dapat meningkatkan engagement peserta didik.
  • @laksmi_pits: Flipped Classroom ke depan mau tidak mau keharusan, tentu saja karena perkembangan teknologi dan murid-murid kita bagian dari perkembangan itu.
  • @laksmi_pits: Flipped Classroom juga bisa mengarahkan penggunaan positif gadget yang dimiliki murid, daripada dilarang, lebih baik difasilitasi.
Pemanfaatan gadget dan teknologi lainnya dalam penerapan Flipped Classroom seperti yang disampaikan Bu Laksmi, menurut Pak @StevenSutantro, merupakan hal yang penting untuk dikembangkan secara kreatif agar dapat diterapkan dengan lebih efektif.
  • @StevenSutantro: Gunakan aplikasi-aplikasi ini untuk menerapkan Flipped Classroom http://t.co/s0hV0FLh1R
  • @StevenSutantro: Konsep Flipped Classroom ini perlu dikembangkan scara kreatif di sekolah untuk diterapkan dengan lebih efektif. http://t.co/QBXlTxznSt
  • @StevenSutantro: Saya berharap ke depan ada komunitas guru-guru di Indonesia yang mengembangkan penerapan Flipped Classroom.
  • @StevenSutantro:Mungkin salah satunya dimulai dengan menyebarkan semangat #edtech secara rutin, ya, @laksmi_pits, terutama dalam Flipped Classroom.\
Meskipun Flipped Classroom terbukti berdampak positif bagi pemahaman dan prestasi siswa, tidak semuanya setuju dengan model pembelajaran ini. Pak Steven berbagi tautan artikel yang membuat pro dan kontra terkait Flipped Classroom, yang dapat dibaca di sini.
Apakah Guraru sudah pernah atau sedang menerapkan model pembelajaran Flipped Classroom di kelas? Bagaimana pengaruhnya terhadap proses pembelajaran siswa? Yuk, berbagi pengalaman melalui kolom komentar di bawah ini! Guraru juga dapat berbagi pendapat atau pengetahuan seputar Flipped Classroom yang barangkali belum sempat dibahas dalam diskusi kemarin :) 

Sumber : http://guraru.org/info/gurarutalk-penerapan-flipped-classroom/

0 komentar:

Posting Komentar

Mohon Komentar dengan bahasa yang sopan..!!!

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | JCPenney Coupons
portal matematika