Dalam konteks pendidikan, Gamification—penerapan
teknik dan strategi permainan dalam proses pembelajaran—merupakan
metode yang menarik dan menyenangkan bagi siswa serta guru. Namun,
menurut John Barnes, penulis dan pengajar berbagai bidang studi, Gamification merupakan metode yang rentan mengalami kegagalan dalam praktiknya.
Bagaimana caranya agar gamification sukses dijalankan dalam proses
pembelajaran? Barnes menuliskan tiga faktor yang berperan penting: konten permainan yang baik, permainan yang berhubungan kuat dan konsisten dengan konten, dan permainan yang baik.
1. Konten Permainan yang Baik
Banyak permainan dalam proses pembelajaran menggunakan format kuis tanya-jawab dengan reward yang
kurang menarik dan pertanyaan yang terlalu mudah. Sebuah permainan akan
lebih menarik jika mengandung pertanyaan yang bersifat trivial, atau membahas fakta yang tidak umum.
2. Permainan yang Berhubungan Kuat dan Konsisten dengan Konten
Kekuatan gamification adalah bahwa kita tidak dapat bermain tanpa
belajar atau belajar tanpa bermain. Sebuah permainan sebaiknya tidak
memberi ruang bagi siswa untuk dapat menebak jawaban atau strategi
permainan, melainkan yang ‘memaksa’ siswa untuk memahami konten
pelajaran di dalamnya. Misalnya, untuk pelajaran Sejarah, Guraru bisa
mencoba mengajak siswa bermain peran—salah satu siswa memerankan tokoh
yang ditentukan guru, sementara siswa lain menebak nama tokoh yang
tengah diperankan.
3. Permainan yang Baik
Menciptakan permainan yang baik dan menarik bisa jadi membutuhkan
banyak percobaan sebelum berhasil. Menurut Barnes, satu-satunya yang
dapat dilakukan adalah mengingat kunci dari tiap permainan: cobalah
sekali lagi!
Guraru sudah pernah atau ingin menggunakan metode Gamification?
Selamat mencoba tips di atas! Menurut Guraru, apa lagi kunci sukses
penerapan Gamification dalam pembelajaran? Apakah ada kunci sukses yang
berhubungan dengan cara mengajar atau cara guru membawakan permainan?
Yuk, share di sini!
Sumber:
http://guraru.org/info/kunci-sukses-penerapan-gamification-untuk-pembelajaran/
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon Komentar dengan bahasa yang sopan..!!!